Welcome

Delete this widget from your Dashboard and add your own words. This is just an example!

Tugu Pahlawan Surabaya

Sabtu, 23 Mei 2015




Oke guys… Eka kembali lagi nih.
Kali ini Eka akan memposting perjalanan Eka ke Tugu Pahlawan Surabaya yang berada di wilayah Kelurahan Alun-Alun Contong, Kecamatan Bubutan kota Surabaya pada tanggal 11 Desember 2014. Dan Eka melancongnya tidak sendirian lo guys. Eka pergi kesana bersama rekan kerja Idm Eka yang berinisial ARP(Cwo) ceritanya Eka di ajak maen.
Kami berdua berangkat dari Tulungagung ke Surabaya naek Kereta Api. Didalam kereta api kita berdua bersenda gurai sambil menikmati pemandangan dan perjalan yang sangat lama sekitar 5 Jam.
Kalian tau kan,setiap tanggal 10 November bangsa Kita atau Indonesia sendiri selalu memperingati hari Pahlawan setiap tahun sekali, dimana pada tanggal 10 November dinobatkan sebagai hari untuk mengenang jasa-jasa parapah lawan yang  telah gugur mendahului kita dan mengusir penjajah dengan gagah perkasa.
Untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur, pemerintah Surabaya membangun sebuah monument dan museum untuk mengenang sejarah pengusiran tentara sekutu di Indonesia.

Monument Berbentuk Paku Terbalik

Apakah kalian tau bahwa Monumen Pahlawan adalah tugu yang dijadikan markas pada saat itu. Kata penjaganya saat itu Monument memiliki tinggi 41,15 meter berbentuk paku terbalik. Dan tubuh monument berbentuk lengkungan sebanyak 10 lengkungan, terbag iatas 11 ruas. Dan katanya Mbak penjaga (Maaf Eka lupa nanya nama) pada saat itu , bahwa tinggi, ruas dan lengkungan mempunyai makna tanggal 10, bulan 11, tahun 1945 adalah suatu tanggal yang bersejarah bagi seluruh rakyat Indonesia. dan Tugu Pahlawan itu dibangun untuk memperingati peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Surabaya dimana arek-arek Surabaya berjuang melawan pasukan sekutu bersama Belanda yang hendak menjajah atau merebut Indonesia.

 Lengkungan Monumen

Monument ini berada didekat Kantor Gubernur Jawa Timur. Dan Tugu Pahlawan adalah cirri khas atau icon kota Surabaya sebagai kota pahlawan.
Setiba disana kita berdua melihat Tugu Pahlawan itu seperti takjub. Karena tugu ini berdiri dengan kokohnya dan pada pintu masuk kita berdua disambut dengan gerbang Candi Bentar.

 Lantai Satu

Dan pada saat kami berdua memasuki museum dilantai 1 tugu pahlawan, didalamnya berisi tentang rekaman Bung Tomo pada saat member semangat juang arek-arek Surabaya.

 Lantai Dua

Pindah kelantai 2 tersimpan koleksi Bung Tomo, koleksi sejanta, radio, dan lukisan. Disana tak lupa kita berdua berfoto-foto ria untuk mengabadikannya. Paling tidak untuk dipajang di wallpaper Handphone atau laptop.
Sesudah dari museum kita menemukan jalan keluar. Dan kami meneruskan kembali perjalanan kita.
Sedikit sekilas cerita tentang perjalan Ekadan teman Eka yang berinisial ARP di Surabaya. Terimaksih telah membaca guys.